TRIBUNJOGJA.com, PALEMBANG - Asworo pelaku pembunuhan terhadap calon istrinya, Chatarina Wiedyawati berhasil ditangkap anggota polisi gabungan Polda Sumsel dan Polda Lampung. Tim Polda Sumsel Pimpinan Kompol Antoni Adi berhasil menangkap pelaku yang buron di tempat persembunyiannya di Lampung, Senin (12/6/2017).
Penangkapan ini diketahui dari facebook bernama Fransiska Dewi yang memposting tiga foto Asworo yang diborgol saat dinaikkan di atas mobil bak terbuka.
Terlihat beberapa anggota kepolisian salah satunya anggota Polda Sumsel, Kompol Antoni Adhi.
Dalam postingan dijelaskan bahwa Asworo ditangkap di Lampung tadi siang di tempat persembunyiannya.
Chatarina Widyawati (30) warga Jalan Gereja Atas No106 Talang Jawa Tanjung Enim, merupakan korban pembunuhan yang ditemukan di Kecamatan Sukarami Palembang awal bulan Mei 2017.
Perginya Chatarina Widyawati yang ditemukan tewas di Jalan Sukabangun II, Sukarami memberikan duka bagi keluarga dan orang terdekat saat jenazah disemayamkan di rumah duka.
Tak terkecuali bagi Alfian (25), sepupu korban. Menurutnya, Chatarina Widyawati dikenal sebagai sosok yang ceria.
"Ia selalu memberikan energi yang positif pada siapapun, orangnya enggak neko-neko dan polos," katanya pada TribunSumsel.Com beberapa waktu lalu.
Alfian menuturkan, ia terakhir bertemu Chatarina Widyawati dan pacar korban Asworo di akhir tahun 2016.
"Ketemu saat liburan natal tahun lalu. Yang saya tahu tidak ada masalah di antara mereka. Memang saya lihat Asworo itu orangnya pendiam. Kalau kami tertawa, Asworo tidak ikut tertawa, tidak ada ekspresi dan temperamental kalau saya lihat, mudah marah," jelasnya.
Alfian diminta sepupunya sebelum kejadian untuk mempersiapkan sesi foto prewedding. "Harusnya Senin (8/5/2017:red) sudah pemotretan prewedding.
Saya yang diminta mempersiapkan semuanya, tempatnya, make up dan forografernya," jelasnya.
Chatarina Widyawati (30) langsung diberangkatkan ke Yogyakarta menumpang pesawat NAM Air usai misa requiem. Paman korban, Supri, mengatakan, keponakannya akan dimakamkan di Yogyakarta.
"Yang saya tahu keponakan saya itu orangnya baik, tidak ada masalah," katanya pada TribunSumsel.Com
Sumber : Tribun Sumsel / Iswahyudi